Judul: Dante and Aristotle Discover the Secret of Universe
Pengarang: Benjamin Alire Sáenz
Penerbit: Simon & Schuster Books for Young Readers (Kindle Edition)
Tebal: 370 hlm
Cetakan: Februari, 2012
Ini adalah buku sederhana yang ditulis dengan sangat indah. Sebuah kisah tentang persahabatan yang manis, dengan ending yang semanis yang bisa diharapkan oleh pembacanya. Indah dari segi teknik penulisan, indah dari segi cerita yang dibawakan, juga indah dalam hal pesan-pesan tentang kehidupan yang bertebaran di sepanjang buku ini. Banyak kalimat bagus di buku ini. Kalimat yang indah tapi ditulis dengan sederhana. Kalimat-kalimat metaforis yang unik namun tetap terasa indah terasa membanjir dari halaman-halamannya. Saya sampai bingung mau menandai semuanya. Ini salah satunya:
Pengarang: Benjamin Alire Sáenz
Penerbit: Simon & Schuster Books for Young Readers (Kindle Edition)
Tebal: 370 hlm
Cetakan: Februari, 2012
Ini adalah buku sederhana yang ditulis dengan sangat indah. Sebuah kisah tentang persahabatan yang manis, dengan ending yang semanis yang bisa diharapkan oleh pembacanya. Indah dari segi teknik penulisan, indah dari segi cerita yang dibawakan, juga indah dalam hal pesan-pesan tentang kehidupan yang bertebaran di sepanjang buku ini. Banyak kalimat bagus di buku ini. Kalimat yang indah tapi ditulis dengan sederhana. Kalimat-kalimat metaforis yang unik namun tetap terasa indah terasa membanjir dari halaman-halamannya. Saya sampai bingung mau menandai semuanya. Ini salah satunya:
“It was as if my eyes
were a camera and I was photographing the moment, knowing that I would keep
that photograph forever."
Dante dan Aristotle adalah dua remaja cowok keturunan
Meksiko yang hidup di Amerika Serikat. Sebagaimana kisah-kisah remaja pada
umumnya, kehidupan Ari berkutat tentang pencarian jati diri, masalah pergaulan,
serta konflik-konflik kecil yang mulai timbul dengan orang tuanya. Kehidupan
Ari sepertinya bakal biasa-biasa saja dan membosankan sampai akhirnya dia
bertemu Dante di kolam renang. Tiba-tiba saja, Dante menghampirinya dan
menawarinya untuk mengajari cara berenang. Dari pertemuan singkat itu, keduanya
menjadi akrab sebagai dua sahabat yang cocok karena mungkin sama-sama sedang
merasakan hidup yang berbeda, walau dengan caranya masing-masing.
"Maybe we just
lived between hurting and healing.”
Sepanjang buku, pembaca akan diajak menyelami
kehidupan kedua remaja ini, terutama fokusnya adalah pada kehidupan Ari (yang
menjadi porsi utama karena buku ini sendiri ditulis dengan menggunakan sudut
pandang orang pertama, yakni si Ari sendiri). Si Ari ini (sebagaimana remaja
umumnya) merasa dirinya tidak seperti remaja-remaja pada umumnya—hal yang
sepertinya juga banyak dirasakan oleh rmaja-remaja lain seusianya. Terlahir
sebagai adik yang terlambat (dia memiliki kakak yang selisih usianya lebih dari
10 tahun) dan memiliki abang yang masuk penjara, Ari merasakan bahwa dirinya tidak akan
pernah bisa sama dengan yang lain. Sementara Dante, yah dia berbeda dalam
artian dirinya adalah seorang remaja gay. Perasaan ter-alienisasi kedua remaja ini digambarkan dengan sedemikian puitisnya oleh
penulis lewat untaian kata-kata berikut:
I’d never really been very close to
other people. I was pretty much a loner. I’d played basketball and baseball and
done the Cub Scout thing, tried the Boy Scout thing – but I always kept my
distance from the other boys. I never felt like I was a part of their world.
Meskipun ini novel GLBT, namun nuansa persahabatan lebih
mendominasi seluruh cerita, bahkan saya kira buku ini berisi lebih dari itu
sendiri. Novel berjudul panjang dan unik ini seperti merangkum panduan bagi remaja
dalam menghadapi perubahan dalam kehidupannya, yang semula anak menjadi
menjelang dewasa dengan berbagai tanggung jawab yang menanti di depan. Tentang
berbagai hal dan masalah baru yang telah menanti di depan: teman baru, tubuh
yang berkembang, pacaran dan gadis-gadis, serta semua ikatan dengan keluarga.
Semua hal rumit itu diuraikan dengan sedemikian indahnya oleh penulis lewat
kehidupan Ari. Saya sangat senang dengan kedua orang tua mereka, baik orang tua
Ari maupun orang tua Dante yang sedemikian mendukung anak-anak mereka dalam
beranjak dewasa namun tetap menjaga agar keduanya tidak melewati
batas-batasnya. Rasanya menyenangkan sekali punya Ibu yang sepertinya
bisa memahami bagaimana rasanya menjadi remaja (yah ibunya Ari memang guru SMA
sih, dan dia jadi tokoh favorit saya di buku ini).
“We don’t always make
the right decisions, Ari. We do the best we can.”
Selain kisah kehidupan, pembaca juga akan dihibur oleh kisah
persahabatan Dante dan Ari yang walau ditulis dengan dramatis namun
dramatisasinya tidak terasa eneg atau berlebihan. Beberapa kejadian di dalam
novel ini sepertinya biasa saja, tidak jauh berbeda dengan novel-novel young adult yang lain, yang berbeda
adalah cara penulis menyajikannya dengan tulisan prosa yang puitis. Deretan
kata-kata di buku ini seperti bernyanyi, dan kita akan turut diajak bersedih
ketika kecelakaan itu terjadi, galau bersama Dante yang tengah kacau karena orientasi seksnya, mampu
berempati kepada Ari yang tidak bisa mengakses rahasia gelap keluarganya
sendiri, dan juga tertawa dengan tingkah laku Ari yang sering bikin ngakak ibunya
ini:
“You know, Ari, if you
really wanted to be a bad boy, you’d just do it. The last thing bad boys need
is their mother’s approval.”
Nah, yang ini indah banget nih:
“Our parents are really weird,” he said.
“Because they love us? That’s not so weird.”
Lalu, akankah keduanya berhasil menemukan rahasia dari alam
semesta? Apakah rahasia itu sebenarnya? Buku ini untuk Anda dan juga untuk
mereka yang merasa berbeda, serta dibesarkan atau hidup dengan cara yang
menurut masing-masing berbeda sehingga merasa kehilangan pegangan. Ngomong-ngomong, sampulnya keren ya.
“All
this time I had been trying to figure out the secrets of the universe, the
secrets of my own body, of my own heart. All of the answers had always been so
close and yet I had always fought them without even knowing it.”
Kayaknya semakin banyak aku membaca review buku ini, semakin aku yakin bahwa buku ini "not my cup of tea"... hmm...
ReplyDeletediscount sunglasses
ReplyDeletecheap jordan shoes
toms outlet
nike huarache sale
ugg outlet
nfl jerseys
michael kors outlet
Cheap Jerseys Online
chrome hearts
true religion jeans
tiffany and co
tiffany and co uk
http://www.cheapbasketballshoes.us.com
michael kors handbags
huarache shoes
http://www.chromehearts.us.com
Cheap Jordans For Sale
Cheap NFL Jerseys China
adidas nmd runner
cheap oakley sunglasses
ray ban sunglasses
fitflops