Search This Blog

Saturday, May 21, 2016

Kejenakaan dalam Kemiskinan, Refleksi Cerpen-Cerpen Hamsad Rangkuti


Judul: Wanita Muda di Sebuah Hotel Mewah
Pengarang; Hamsad Rangkuti
Cetakan: Pertama, Mei 2016
Tebal:224 hlm
Sampul: Mami, karya pematung Abdi Setiawan
Penerbit: Senja


"Orang lupa kepada bahaya karena ia menginginkan sesuatu. Bahaya tidak tampak, bila nafsu untuk memiliki sesuatu telah menguasai seseorang ... Apakah ia bisa mengingat kekurangan-kekurangannya sendiri pada saat nafsu hendak memiliki itu telah menguasai dirinya? Orang lupa pada kesanggupannya.  .... Nafsu mengalahkan segalanya." (hlm. 43)

Sebelumnya, sampul buku ini menurut saya kurang cocok dengan isi buku ini, sama sekali tidak menampilkan apa yang dengan indah dan klasik hendak dibawakan oleh si penulisnya. Namun, satu kali ini saya terpaksa harus menerapkan lagi jurus 'jangan menilai suatu buku dari harganya, eh maaf dari sampulnya.  Membaca kumpulan cerpen di buku ini langsung menyita perhatian saya. Tidak heran jika Sapardi Djoko Damono dalam pengantarnya untuk buku ini menyebut kepiawaian Hamsad Rangkuti dalam menarik perhatian pembaca surat kabar di antara jejalan berita dan iklan yang ganas-ganas itu. Sebelumnya, seluruh cerita-cerita dalam buku memang pernah dimuat di surat kabar (sebagian besar di Kompas, lalu di majalah Kartini dan Horison) dan hanya satu cerita yang belum pernah dipublikasikan. Cerita-cerita beliau memang memiliki nada yang kental sehingga sanggup mengatasi hiruk-pikuk di luar cerita dan menyedot pembaca untuk fokus demi segera menyelesaikan pembacaannya. 

 Ulasan dihapus sementara karena sedang dikirimkan ke media massa. 

1 comment:

  1. Kumpulan cerpen yang menarik. Namun, saya belum berani membaca kumcer. Sebab selalu dibikin patah imajinasi. Atau memang saya masih nyaman dengan jalan ceita yang panjang, dimulai dari 0 hingga selesai.

    ReplyDelete